Negosiasi gagal terus, baca cara bernegosiasi!
Negosiasi bagi sebagian orang
adalah hal yang sulit akan tetapi anda perlu mengetahui The Art of
Negotiating terlebih dahulu. Khusus nya bagi anda yang berprofesi sebagai
freelancer atau profesional, tentunya Anda akan sangat akrab dengan yang
dinamakan proses bernegosiasi. Saya berpendapat bernegosiasi adalah sebuah
argumen yang melibatkan 2 belah pihak atau lebih untuk mendapatkan kesepakatan
yang disetujui bersama. So jadikan negosiasi menjadi sebuah keahlian utama anda
untuk membangun sebuah hubungan khususnya pekerjaan. Ok langsung saja saya
bagikan kepada anda beberapa tips dan cara bernegosiasi yang baik dan benar
yang saya sadur dari berbagai sumber dan juga buku.
1. Understand Your Strength.
Memahami kekuatan pribadi anda, Di buku The Art of War, terdapat ulasan yang mengatakan bahwa bahwa sudah selayaknya kita mengerti kekuatan dan kelemahan kita sebelum maju ke medan pertempuran. Cukup jelas sebelum melakukan negosiasi yang benar kita tentunya mengetahui dulu kekuatan dan kelemahan diri kita. Singkat arti adalah kita harus memahami dimana posisi kita terlebih dahulu.
2. Understand Your Weakness.
Understand Your Weakness adalah mengetahui kelemahan pribadi kita. Seperti yang
telah saya utarakan diatas, prinsip ini adalah kebalikannya, kita harus
menyadari kelemahan diri dahulu. Ini sebagai acuan untuk dapat mempersiapkan
diri menjawab atau menjelaskan kelemahan dalam bernegosiasi. Ini akan
menjadikan anda siap dalam bernegosiasi. Dalam arti tidak kaget. Dengan kata
lain jiga kelemahan terdapat dalam negosiasi yang memungkinkan nantinya
negosiasi gagal, kita bisa mengalihkan ke kekuatan yang dapat menunjang proses
negosiasi.
3. Know What They Want.
3. Know What They Want.
Know What They Want kenali apa yang lawan anda mau. Dalam memasuki proses
negosiasi, anda harus belajar untuk membaca pikiran, apa yang lawan anda
kehendaki. Dengan demikian anda akan bisa menyesuaikan tujuan anda dengan apa
yang mereka mau sehingga terjadi titik temu yang akan disepakati bersama.
4. Start with an Agreement.
4. Start with an Agreement.
Start with an Agreement adalah memulai sebuah persetujuan sebelumnya, Sebelum
bernegosiasi, anda dan lawan negosiasi sudah memiliki persetujuan terlebih
dahulu. Ini untuk mendapatkan kejelasan latar belakang permasalahan yang akan
dibicarakan atau di negosiasikan.
Bukankah kita setuju bahwa jumlah pengguna internet Indonesia bakal booming dalam waktu dekat? Dan kita sudah sepantasnya bersiap-siap dari sekarang?
5. Collect Facts to Support Strength.
Bukankah kita setuju bahwa jumlah pengguna internet Indonesia bakal booming dalam waktu dekat? Dan kita sudah sepantasnya bersiap-siap dari sekarang?
5. Collect Facts to Support Strength.
Collect Facts to Support Strength adalah mengumpulkan bukti bukti untuk menunjang kekuatan dalam bernegosiasi. Dalam bernegosiasi ketika kita berargumen tentunya harus di sertai dengan bukti dan data tidak asal omong kosong. Ini akan menguatkan agar lawan negosiasi kita lebih dapat percaya.
Siapkan alasan untuk mengcover kelemahan anda, Disini yang dimaksud bukan
mencari cari alasan, tetapi anda harus siap untuk menyiapkan alasan yang masuk
akal tentang kelemahan anda. Perlu kita ketahui lawan negosiasi pada dasarnya
akan cenderung berpendirian keras akan kelemahan Anda, Jadi dengan menyiapkan
alasan dan memberikan nilai positif ini akan menjadikan sebuah Deal saat
bernegosiasi.
7. If You Hit a Wall, Try a Different Angle.
7. If You Hit a Wall, Try a Different Angle.
Yang baik adalah tidak ngotot karena ini hanya akan
membuat titik puncak yang akan menjadikan not deal. Jika lawan negosiasi tetap
teguh pada pendirian dan berkeras diri. Anda tidak perlu bentrok dan juga
bersikeras bahwa kita dalam posisi benar dan dia dalam posisi salah. Namun
carilah pendekatan dengan sudut pandang yang berbeda, terus mencari Angle untuk
membuat dia nyaman bukan semakin keras. Kesabaran dan ketenangan anda di uji
dalam bernegosiasi.
8. Watch, Listen, and Learn.
8. Watch, Listen, and Learn.
Jadilah penonton, pendengar dan pembelajar yang baik, Ini adalah cara jitu
dalam bernegosiasi. Dengan memperhatikan lawan negosiasi, anda akan memahami
bagaimana maksud tujuan atau keragu raguan. Disini anda akan bisa memasuki
proses negosiasi yang baik.
9. Understand Your Bottom Line.
9. Understand Your Bottom Line.
Mengetaui batasan anda. Anda tidak bisa sepenuhnya mengalah karena negosiasi
adalah untuk mendapatkan kesepakatan yang dapat diterima kedua belah pihak.
Dengan mengetahui batasan batasan anda, anda paling tidak bisa menolak jika
dirasa sudah melebihi batas kesepakatan anda. Dan cari celah untuk mendapatkan
kesepakatan lain yang baik untuk anda dan lawan negosiasi.
10. Always Have a Fall Back Plan.
10. Always Have a Fall Back Plan.
Jangan ragu untuk melakukan kesepakatan jika memang dirasa sudah baik untuk
kedua belah pihak. Jadi tentukan tujuan awal, jangan keluar dari topik. Dan
jika tidak setuju, anda bisa mundur dalam proses negosiasi jika memang tidak
ditemukan titik temu.
Oke demikianlah beberapa tips negosiasi, semoga Cara Bernegosiasi diatas bermanfaat bagi anda.
Oke demikianlah beberapa tips negosiasi, semoga Cara Bernegosiasi diatas bermanfaat bagi anda.
Sumber kunjungi:
0 komentar:
Posting Komentar